Pertolongan Tuhan tak pernah datang terlambat

Bahagia itu sederhana. Dita rasanya mau nangis ketika membuka paket kirimanmu karena terharu. Bungkusan rapi dibuka hati-hati berisi 3 canting. Kompor cerai berai dia rakit lagi dengan telaten walau jari-jari tangannya jadi item blepotan kerak pantat kuali. Dita tidur dengan bahagia, hari ini mau nyoba kompor dan cantingnya. Semoga ujian praktek batik sesuai harapan. Mohon …

Semangat kakak!

"Canting kesayangan semuanya, itu yang enak dipake, lancar jaya." "Aku pengen nyanting lagi dong, Mah." Dita berkata lirih. Ada rasa sedih karena selepas SMP ngga ada lagi intrakurikuler membatik. Iya kakak, masukin ke agenda, secepatnya beli kain dan kamu bisa bikin batik lagi. Semangat kakak! Jakarta, 7 Juni 2019